Tugas 2 MPPL C 2020

 Siklus Manajemen Proyek

Nama: Bryan Gautama Ngo
NRP:05111840000011

Proyek Salur, aplikasi android yang menghubungkan donatur dengan panti asuhan yang membutuhkan donasi.


Initiation Stage

Identification of the problem:

Indonesia sekarang memiliki lebih dari 7000 panti penampungan dengan penghuninya yanmg lebih dari 500000. Sebenarnya, sangat banyak orang yang berkecukupan yang ingin melakukan donasi kepada panti panti yang membutuhkan, namun banyak donatur yang bingung kemana mereka harus menyalurkan sumbangan dengan mudah namun tepat sasaran. Berdasarkan permasalahan ini, client meminta untuk membuat platform yang mudah untuk digunakan untuk meyalurkan sumbangan.

Identification of scope:

Aplikasi ini akan digunakan dalam ruang lingkup para donatur yang ingin melakukan donasi dan juga pihak panti yang membuka donasi untuk kebutuhan sehari-hari.

Identification of deliverables:

Deliverable pada proyek ini adalah berupa aplikasi android bernama "Salur" yang menangani mulai dari sistem manajemen akun, pelaksanaan donasi, hingga penyaluran donasi. Proyek ini akan menggunakan teknologi android yang dikembangkan dengan aplikasi android studio.

Identification of the project stakeholders:

Stakeholder pada proyek ini adalah, client, donatur, dan pihak panti

Development of a business case:

Proyek ini dirancang untuk memiliki beberapa business case, antara lain adalah donatur yang telah melakukan donasi akan mendapatkan followup mengenai donasi yang telah ia lakukan telah digunakan untuk apa saja, seperti mungkin beras, mie instant, dll, kemudian yang lain adalah donatur dapat melakukan donasi secara fleksibel yaitu, donatur dapat memilih tipe donasi yang ingin dilakukan, misal via e-money ataupun via transfer bank.


Planning Stage

Identification of the project timeline:

Timeline dari proyek ini adalah 1 bulan, dimana kami mengalokasikan satu minggu pertama untuk membuat konsep bagaimana aplikasi ini akan dijalankan, menggunakan teknologi apa untuk mengembangkannya, dan sebagainya yang masih bersifat dasar. Kemudian pada minggu kedua, kami melakukan perancangan front-end yang berbicara tentang UI/UX yaitu user interface dan user experience, mulai dari perancangan tema hingga desain untuk setiap halaman. Kemudian di minggu ke tiga, kami mengguakannya untuk mengimplementasikan fitur fitur yang telah disepakati dengan client dan didasarkan front-end yang telah kami bicarakan di minggu kedua. Kemudian di minggu ke empat, kami melakukan testing serta melakukan demonstrasi untuk setiap fitur yang telah disepakati sebelumnya.

Creation of workflow documents:

Membuat kesepakatan dengan client Perancangan desain dan UI/UX  Implementasi fitur yang telah disepakati  Fase testing dan revisi → Serah terima hasil

Estimation of budgets:

Pada proyek ini, tidak ada budget yang dibutuhkan selain budget untuk jasa pengerjaan untuk fitur fitur yang telah disepakati. Kami mengestimasikan budget jasa yang kami butuhkan adalah 1.000.000 x 3 (orang) = 3.000.000

Gathering resources:

Proyek ini memerlukan sumber daya manusia yang menguasai pengembangan aplikasi android sebanyak 2 orang dan 1 sumber daya manusia yang menguasai desain. Aplikasi pengembangan proyek telah tersedia.

Risk anticipation:

Resiko yang kami antisipasi antara lain adalah, adanya resiko untuk pengerjaan aplikasi yang tenggat waktu yang telah direncanakan sebelumnya. Kami mengantisipasinya dengan membuat perancanaan waktu ke-dua, sehingga penggunaan waktu yang tersisa diharapkan efisien, Namun jika memang tidak bisa, maka kami akan meminta waktu tambahan kepada pihakn client.


Execution Stage

Creating tasks and organizing workflows:

Proyek secara umum akan dibagi menjadi 3 bagian, yaitu bagian pemrogramman front-end, pemrogramman back-end, dan bagian desain. Yang mana masing masing bagian akan dikerjakan oleh satu orang.

Explaining tasks of team members:

Pemrogramman front-end bertanggung jawab untuk pengerjaan UI/UX yang telah diberikan oleh bagian desain. Bagain pemrogramman back-end bertanggung jawab untuk penghubungan aplikasi dengan database. Bagian desain bertanggung jawab untuk mendesain UI/UX yang nantinya akan dberikan ke bagian front-end.

Communicating with team members:

Setiap mingu diadakan rapat untuk melaporkan dan koordinasi mengenai apa saja yang telah dihasilkan dan meminta pendapat dari bagian lain.

Monitoring:

Setiap 2 minggu, diadakan rapat untuk melakukan monitoring hasil keseluruhan yang telah dicapai.

Managing budget:

Uang yang diperlukan adalah uang untuk membayar jasa pembuatan aplikasi ini. Managing budget dilakukan untuk memastikan proyek berjalan sesuai rencana.


Closure Stage

Determining the goals:

Tujuan dari proyek ini adalah, aplikasi yang dikembangkan dapat bekerja dengan baik, fitur yang telah disepakati dapat berjalan dnegan lancar, aplikasi tidak crash.

Evaluation of the team's performance:

Sejauh pengerjaan yang telah dilakukan, semua anggota melakukannya dengan sangat baik, semua memenuhi tenggat waktu yang diberikan, dan fitu

Making sure that all aspects of the projects are completed & providing reports to key stakeholders:

Proyek sedang dalam pengerjaan. Pada saat proyek selesai akan dilakukan demo kepada stakeholder, demo juga akan meliputi demonstrasi penggunaan fitur mulai dari donasi hingga penerimaan donasi oleh pihak panti.

Conducting a final analysis of the project:

Proyek sedang dalam pengerjaan. Pada saat proyek selesai akan ditentukan target-target yang tercapai dan permasalahan yang terjadi selama proyek.

Comments

Popular posts from this blog

Tugas 10 MPPL C 2020

FP MPPL C 2020